Kamis, 08 Oktober 2020

Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Menjaga kesehatan gigi dan mulut merupakan hal yang sangat penting. Dengan gigi dan mulut yang sehat maka dapat makan dengan mudah setiap hari. Bukan hanya itu, gigi dan mulut juga berdampak langsung bagi penampilan anda, meningkatkan kepercayaan diri ketika berada di forum, kantor atau tempat perkumpulan lainnya. 

Jadi bagaimana kita menjaga gigi dan mulut agar tetap sehat?

Sikat gigi setidaknya dua kali sehari (pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur) dengan sikat berbulu halus agar tidak mencederai gigi atau struktur di sekitarnya.
Menggunakan pasta gigi berfluoride yang berfungsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri mulut yang berbahaya, memperlambat hilangnya mineral dari lapisan terluar gigi, dan membangun kembali lapisan terluar gigi yang melemah.
Gunakan obat kumur untuk menghilangkan partikel makanan yang tersisa setelah disikat.
Floss (benang) gigi, dilakukan minimal sehari sekali.
Ganti sikat gigi setiap tiga bulan atau lebih cepat.
Makan makanan yang sehat dan batasi makanan dengan tambahan gula.
Hindari rokok, alkohol dan kafein.
Jadwalkan pemeriksaan dan pembersihan gigi secara teratur tiap enam bulan sekali.

Langkah-langkah Menyikat gigi

  1. Siapkan sikat gigi dan pasta gigi berfloride dan tidak mengandung detergen
  2. Kumur- kumur
  3. Sikat bagian luar gigi depan atas dan bawah (atas bawah)
  4. Sikat bagian belakang samping luar gigi ats dan bawah (arah putar)
  5. Sikat permukaan kunyah belakang gigi atas dan bawah
  6. Sikat bagian dalam gigi depan atas dan bawah
  7. Sikat permukaan gigi yang menghadap ke bawah dan ke atas (maju mundur)
  8. Sikat lidah bagian atas
  9. Kumur 1 kali saja, agar flour tertinggal di permukaan gigi
  10. Bersihkan sikat gigi, simpan posisi tegak kepala diatas

Patuhi Aturan Menggosok Gigi

Selain menerapkan cara menggosok gigi yang benar, Anda juga harus tahu aturan dalam menyikat gigi. Aturan ini penting untuk diterapkan agar kesehatan gigi dan mulut Anda selalu terjaga:


1. Jadikan sebagai rutinitas

Jadikan menggosok gigi sebagai salah satu rutinitas yang wajib Anda lakukan setelah makan, setidaknya setelah makan pagi dan saat malam sebelum tidur.

2. Jangan terlalu sering

Menggosok gigi 2–3 kali sehari adalah jumlah yang ideal. Sebaliknya, menggosok gigi lebih dari 3 kali sehari dapat merusak lapisan luar gigi dan melukai gusi.

3. Jangan menggosok terlalu kuat

Selain terlalu sering, menggosok gigi terlalu kencang juga berisiko menyebabkan kerusakan gigi atau    gusi berdarah. Untuk mengontrol kekuatan menyikat dengan lebih baik, pegang gagang sikat gigi seperti sedang memegang pensil, bukan dengan tangan mengepal.

4. Jangan terburu-buru

Menggosok gigi dengan terburu-buru bisa membuat beberapa bagian tidak tersikat dengan bersih. Padahal, kunci terpenting adalah menyikat semua permukaan gigi. Agar gigi tersikat bersih, beri waktu  setidaknya 30 detik untuk menyikat tiap deretan gigi.

5. Ganti sikat gigi secara rutin

Meski sikat gigi Anda masih terlihat bagus, jangan lupa untuk menggantinya setiap 3–4 bulan sekali, terutama jika bulu sikat sudah berubah bentuk atau terlihat kotor.
Sama halnya dengan bagian tubuh yang lain, gigi dan mulut juga harus rajin dibersihkan secara menyeluruh agar kesehatannya tetap terjaga. Jadi, mari terapkan cara menggosok gigi yang baik dan benar.



Selain itu, jangan lupakan melakukan pemeriksaan gigi secara teratur ke pelayanan gigi setiap 6 bulan sekali, agar kesehatan gigi dan mulut Anda dapat terus terpantau. Dalam pemeriksaan gigi ini, juga dapat melakukan pembersihan karang gigi dan tindakan lain yang dirasa perlu bila ada masalah pada gigi dan gusi Anda.




Makanan yang baik untuk kebutuhan gigi dan mulut

Makanan yang mengandung: 

  • Vitamin D : Kekokohan  tulang dan gigi
  • Kalsium : Ketahanan melawan gigi kerapuhan
  • Flouride : Ketahanan gigi terhadap asam
  • Vitamin C : Ketahanan Gusi terhadap iritasi.                                                                    
  • Contohnya seperti susu, keju, telur, teri, bayam, daun katuk dan sawi.

 

Apa Manfaat Pasta gigi berflouride??? 

Pasta gigi mengandung fluoride secukupnya karena mampu mengatasi kuman/ bakteri penyebab bau mulut dan memperkuat gigi, serta mempunyai :

  • Daya bersih yang bagus
  • Rendah daya abrasive
  • Tidak mengiritasi gusi
  • Baunya enak
  • Mudah di gunakan

Senin, 05 Oktober 2020

Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi Pada Anak

Menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini sangat penting untuk anak-anak, karena kesehatan gigi merupakan faktor penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak itu sendiri. Email gigi anak sangat rentan terhadap kerusakan karena tidak sekuat email pada gigi dewasa. Gigi pertama pada bayi biasanya muncul pada usia 6-8 bulan , gigi anak akan terus tumbuh sampai ia berusia 3 tahun dan berjumlah 20 buah. 



Gigi Susu Anak


Fungsi gigi susu adalah: 

1. Membantu kelanaran pertumbuhan gigi permanen. Gigi susu sebaiknya dipertahankan selama mugkin sampai tiba waktunya untuk tanggal sendiri. Mengapa penting karena gigi susu akan memberikan ruang kepada gigi permanen yang akan tumbuh dibawahnya. Gigi susu yang dirawat denga baik akan membantu merangsang perkembangan rahang. 
2. Membantu proses pengunyahan pada anak. Sehingga kebutuhan akan nutrisi pada anak dapat terpenuhi dalam masa tumbuh kembangnya. 
3. Gigi susu juga berpengaruh pada perkembangan wajah dan otot rahang. 
4. Menjaga rasa percaya diri pada anak. Gigi yang bersih dan tidak berlubang akan membuat penampilan anak semakin menarik. Dengan fungsi yang sangat penting tersebut, kita perlu menjaga kesehatan gigi anak sejak dini. 

Cara yang harus dilakukan untuk menjaga kebersihan gigi anak adalah : 

1. Bersihkan gigi dan gusi anak anda saat gigi pertamanya tumbuh. Tidak hanya membersihkan sisa makanan dan bakteri, namun juga membantu menciptakan kebiasaan menyikat gigi pada pagi dan malam hari untuk anak anak. 
2. Bersihkan gigi dan gusi pada pagi hari dan malam hari sebelum tidur, gunakan kasaa basah atau sikat gigi yang berbulu lembut. 
3. Hindari kebiasaan memberikan minum susu atau minuman manis pada anak menjelang tidur menggunakan dot karena akan menyebabkan gigi berlubang. 
4. Periksalah secara rutin dan berkala ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali. Peran serta orang tua dan pengasuh sangatlah penting dalam menjaga kesehatan gigi anak, pengawasan dan bantuan orang tua sangat dibutuhkan untuk memastikan anak-anak menyikat gigi dengan baik dan benar. 

Merawat Gigi Susu Anak



Cara yang pertama yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan gigi anak adalah dengan mengenalkan pentingnya perawatan gigi sejak dini, yakni sejak anak memiliki gigi untuk pertama kali. 

Kita dapat membiasakan menyikat gigi mereka dengan baik dan benar setidaknya 2 kali sehari. Jika anak kita baru mempunyai satu gigi, kita dapat memulainya dengan menggunakan kain kasa untuk membersihkan gigi mereka. Lalu, setelah tumbuh gigi-gigi berikutnya, kita dapat mengajarkan mereka menggunakan sikat gigi. 

Langkah berikutnya adalah dengan meminimalisir sebisa mungkin penggunaan botol susu dan empeng bayi, terutama saat mereka akan tidur agar sisa-sisa susu tidak tertinggal di gigi dan gusi serta bentuk gigi akan tetap terjaga dari sedotan mereka yang terlalu kuat. 

Kemudian, kurangi jumlah minuman-minuman manis, termasuk obat sirup pada anak. Jika tidak dapat dihindarkan, kita dapat memberi mereka minum air mineral untuk menetralisir mulut dan gigi mereka dari sisa-sisa minuman tadi. 

Langkah yang terakhir adalah dengan membiarkan mereka memilih sikat dan pasta gigi mereka sesuai selera mereka agar aktifitas menggososk gigi menjadi lebih menyenangkan bagi mereka. Demikianlah beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk dapat menjaga kesehatan gigi anak.

Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut di Masa Pandemi Covid-19

Adanya pandemi COVID-19 menyebabkan berbagai sektor mengalami gangguan, salah satunya sektor pelayanan kesehatan gigi dan mulut. Tak dipungk...